Bungo – Dalam rangka peringatan hari Kesehatan Nasional ke-60 tahun 2024, pemerintah Kabupaten Bungo bersama Dinas Kesehatan menggelar beberapa kegiatan, diantaranya senam otak, penyerahan Mobil Dinas kepada Pusling (Puskesmas Keliling), penyerahan kendaraan roda 2 yang bersumber dari dana DAK, Bazar UMKM, serta kegiatan lainnya. Kegiatan ini berlangsung di lapangan MTQ baru, Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo.
Turut hadir pada kesempatan itu, Bupati Bungo, H.Mashuri.SPME, Staf ahli Bupati, asisten, kepala OPD, dan 19 Kepala Puskesmas se Kabupaten Bungo.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo dr.Safarudin Matondang,M.PH dalam berbagai nya mengatakan, Kesehatan merupakan hak bagi setiap manusia, hal ini merupakan, arah pembangunan Indonesia yang tertua dalam pembukaan UUD 1945.
“Selanjutnya tujuan pembangunan Indonesia dalam UU.No 17 tahun 2023 tentang kesehatan, menyatakan bahwa pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang, agar terwujudnya kesehatan masyarakat yang optimal,”ujarnya.
dr.Safarudin mengucapkan, ribuan terima kasih kepada Bapak Bupati Bungo H.Mashuri.SPME beserta ibu dan rombongan yang telah hadir pada acara HKN ke 60 tahun 2024 ini.
“Kami dari dinas kesehatan mengucapkan terima kasih banyak Kepada Bapak Bupati Bungo H.Mashuri,SP.ME beserta ibuk dan rombongan yang telah berkenan hadir pada acara peringatan HKN tahun 2024 ini,” katanya.
Lebih lanjut ia menambahkan, Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo selalu berperan aktif dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang ada di masyarakat, baik itu dalam upaya meningkatkan dan mendayagunakan sumber daya manusia kesehatan, mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas, merata dan terjangkau, mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat, serta meningkatkan sarana dan prasarana serta jaminan pelayanan kesehatan.
“Hari Kesehatan Nasional (HKN) di peringati setiap tanggal 12, November, adapun tema hari Kesehatan Nasional Ke-60 tahun ini adalah “Gerak Bersama, Sehat Bersama” yang harus menjadi semangat kita semua,”tambahnya.
Dikatakannya lagi, tema ini memiliki makna yang sangat dalam, mengajak kita untuk bergerak bersama dalam menjaga kesehatan, bukan hanya sebagai tanggung jawab kolektif yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.
“Gerak Bersama” mengandung makna bahwa kesehatan adalah sesuatu yang harus kita perjuangkan bersama, dalam semangat kebersamaan dan solidaritas,” ujarnya lagi.
Transformasi kesehatan mencakup 6 pilar, dalam upaya menegakkan 6 pilar transformasi kesehatan tersebut, tahun 2024, dilaksanakan launching ILP berdasarkan siklus hidup yang dihadiri oleh Dirjen Kesmas kemenea RI, forkopimda, sekda, kepala puskesmas, camat, Rio, Pj Klaster, kader dan masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten Bungo pada tanggal 8 November 2024 menandatangani nota kesepakatan antara pemerintah Kabupaten Bungo dan BPJS Kesehatan tentang optimalisasi program jaminan kesehatan serta mencanangkan jaminan kesehatan Nasional 100% bagi seluruh penduduk Kabupaten Bungo (Universal Health Coverage/UHC),”Tutupnya.
Sementara itu Bupati Bungo H.Mashuri.SP ME juga mengatakan, Keberhasilan Indonesia kembali masuk dalam kelompok negara berpendapatan menengah atas setelah terpuruk di era Covid -19, menjadi bukti bahwa bangsa Indonesia adalah, bangsa pejuang. Tengu, kita tidak boleh begitu saja berbangga dan lalaki untuk terus menatap diri menjadi lebih baik.
‘kami juga berterima kasih kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo yang telah berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” singkatnya. (*).
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.